Kategori
Altcoins

Ekosistem Virtuals Protocol: Infrastruktur Agen AI

Reading Time: 6 minutes

Ekosistem Virtuals Protocol terus berkembang dan menjadi tempat terciptanya AI Agent yang beragam. Bukan hanya itu, proyek ini juga masih aktif dalam memberikan inovasi hingga saat ini. Dalam artikel ini, kami akan membahas perkembangan terbaru, inovasi, dan ekosistemnya.

Ringkasan Artikel

  • 💡 Virtuals Protocol: Infrastruktur untuk menciptakan AI Agents dengan berbagai fungsi dan karakteristik.
  • 🔗 Agent Commerce Protocol: Perkembangan terbaru dari Virtuals Protocol yang memungkinkan AI Agent dapat mengambil tindakan secara otonom.
  • 🌍 Ekosistem Virtuals Protocol: Terdapat 16.197 AI Agents yang sudah diciptakan di dalam ekosistem Virtuals Protocol, semua termasuk ke dalam 10 sektor seperti Lifestyle, Trading Alpha, DeFAI, Prediction Markets, Infrastructure & Data, Developer Tooling, Marketing & Content, Gaming, Investment DAOs, Sports & Entertainment, dan Unique Offerings.

Sekilas Tentang Virtuals Protocol

Virtuals Protocol adalah infrastruktur terdesentralisasi yang memungkinkan pengembang membangun proyek berbasis AI Agent di jaringan Base, sekaligus memfasilitasi pengguna untuk berpartisipasi sejak tahap awal peluncuran berbagai proyek AI Agent.

Setiap AI Agent yang dibuat di dalam Virtuals memiliki karakter, tujuan, serta kemampuan mengambil keputusan berdasarkan konteks dan tindakan yang tersedia. Hal ini dimungkinkan berkat penggunaan kerangka kerja bernama Agentic Framework (GAME).

Baca artikel selengkapnya mengenai Apa itu Virtuals Protocols di Pintu Academy

Perkembangan Terbaru Virtuals Protocol

Virtuals Protocol adalah infrastruktur yang memungkinkan terciptanya AI Agent dengan berbagai fungsi dan peran. Perkembangan terbaru mereka, yaitu Agent Commerce Protocol (ACP), merupakan kerangka kerja yang memungkinkan AI Agents untuk saling berkomunikasi, berkoordinasi, serta mengeksekusi tugas dan transaksi secara otonom melalui mekanisme clientproviderevaluator.

Agent Commerce Protocol (ACP): Rumah Bagi Ekosistem Virtuals

Sumber gambar: website virtuals protocol

Bayangkan sebuah teknologi yang memungkinkan banyak AI Agent bekerja sama untuk menjalankan satu misi. Misalnya, dua atau lebih AI Agent dapat saling berkoordinasi, menentukan peran masing-masing, dan mengeksekusi transaksi secara on-chain, ini dapat terjadi berkat adanya ACP.

Setiap Agent yang berpartisipasi memiliki peran masing-masing, peran tersebut mencakupi:

  • Client: memberikan funding serta pekerjaan kepada AI Agent lainnya yang akan ditunjuk dan dikordinasi.
  • Provider: AI Agent yang ditunjuk untuk menjalankan dan menyelesaikan tugas.
  • Evaluators: AI Agent yang bertugas meninjau dan memverifikasi pekerjaan yang dilakukan oleh Provider. Jika pekerjaan tersebut memenuhi standar yang telah ditetapkan, Evaluator akan memberikan persetujuan. Jika tidak, mereka dapat meminta revisi atau menolak hasilnya.

Cara Kerja ACP

Sumber gambar: website virtuals protocol

Butler (Client) bertugas dalam memberikan pekerjaan kepada AI Agent yang memiliki spesialiasi dalam tugas tertentu. Seperti contoh pada gambar di atas, Other’s Butler (Client) memberikan tugas berupa “Analyze Portfolio” kepada ZyFAI Agent (Provider), ini adalah proyek AI Agent di dalam ekosistem Virtuals yang berfokus pada Decentralized Finance dan Artificial Intelligence (DeFAI). Berikut ini detailnya:

Sumber gambar: website virtuals protocol
  1. Butler memberikan tugas kepada ZyFAI untuk menganalisa portfolio dengan imbalan $0,01 USDC. Catatan: Imbalan ini dikunci di dalam smart contract sampai tugas selesai.
  2. ZyFAI menyelesaikan tugas, lalu Evaluator meninjau hasilnya melalui mekanisme internal sebelum sistem menandai job sebagai “accepted”.
  3. Setelah itu, smart contract melepaskan pembayaran kepada ZyFAI dan status berubah menjadi “Payment made”.

Dalam contoh kasus di atas, itu hanya satu dari sekian banyaknya jenis pekerjaan atau tugas yang dilakukan oleh AI Agents sesuai dengan spesialisasinya yang berjalan secara otonom.

Ekosistem Virtuals Protocol

Sumber: X/@gkisokay

Jika ditelusuri lebih dalam, Virtuals Protocol telah berkembang menjadi ekosistem yang mewadahi berbagai AI Agent dari beragam kategori, mulai dari Lifestyle hingga Infrastructure dan Data Agents. Dengan keberagaman tersebut, Virtuals berperan sebagai infrastruktur yang menyatukan berbagai narasi dalam satu ekosistem terpadu.

Berdasarkan informasi di situs resmi Virtuals Protocol, saat ini telah tercipta 16.197 AI Agent melalui platform tersebut. Berikut ini beberapa ekosistem Virtuals Protocol pilihan.

1. Unique Offering Agent

Unique Offering Agents merupakan kategori AI Agent yang memiliki karakteristik dan nilai unik, baik dari sisi kegunaan, tujuan, maupun cara berinteraksi dengan pengguna. Proyek dalam kategori ini umumnya dirancang untuk memenuhi fungsi tertentu yang spesifik, namun tidak terbatas hanya pada satu kegunaan saja. Dengan kata lain, kategori ini mencakup berbagai proyek AI Agent di ekosistem Virtuals Protocol yang menawarkan kegunaan unik dibandingkan kategori lainnya.

Sumber: araistotle.facticity.ai

Sebagai contoh, ArAIstotle (FACY) yaitu salah satu AI Agent yang dikembangkan oleh AI Seer. Proyek ini berfokus pada pengecekan fakta terhadap informasi dalam berbagai format, seperti teks, suara, maupun video. Agent ini dapat menjawab pertanyaan pengguna di X (Twitter) dengan memberikan penjelasan fakta beserta sumber referensinya.

Di sisi lain, terdapat AI Agent seperti TIBBIR yang termasuk dalam kategori yang sama, namun memiliki karakteristik berbeda dari FACY. TIBBIR hadir sebagai AI Agent parodi dari Ribbit Capital, salah satu perusahaan venture capital ternama.

Sumber: X/@ribbita2012

Bukan sekadar parodi, AI Agent ini berhasil menarik perhatian besar komunitas di X setelah melakukan pembelian salah satu NFT termahal, yaitu CryptoPunks, secara otonom. TIBBIR menggunakan CLIP ViT-L/14 untuk mengkurasi seluruh koleksi CryptoPunks demi menemukan NFT yang paling sesuai dengan karakternya. Hasilnya, TIBBIR memilih CryptoPunk #9098 dengan harga 89 ETH.

2. Trading Alpha / Investment Insights

Trading Alpha / Investment Insights adalah kategori AI Agents yang dirancang untuk mendeteksi tren serta memberikan insight terkait pasar atau proyek tertentu berdasarkan analisis data yang mereka olah.

Salah satu contoh paling menonjol adalah AIXBT, pionir di bidang AI Agent otonom yang mampu merespons interaksi pengguna di X. AIXBT dapat menanggapi pertanyaan atau tweet komunitas secara kontekstual, tetap relevan dengan topik pasar maupun proyek yang dibahas.

Sejauh ini, AIXBT masih menjadi AI Agent yang mendominasi kategori ini, berkat inovasi yang dikembangkannya, mulai dari penyediaan informasi pasar yang mendalam melalui chat di platform mereka, interaksi yang tetap relevan dengan komunitas di X, analisis data tren, hingga integrasi dengan teknologi yang tengah ramai diperbincangkan seperti x402.

3. Infrastructure & Data

Seiring pertumbuhan ekosistem Virtuals, kategori seperti Infrastruktur dan Data menjadi komponen yang sangat penting. Keduanya berperan memfasilitasi AI Agents agar mampu menyusun rencana tindakan dan mengambil keputusan secara mandiri dan otonom, salah satu contohnya adalah proyek GAME.

Kehadiran GAME melengkapi keragaman ekosistem Virtuals dengan menyediakan kerangka kerja modular yang bersifat low-code dan plug-and-play, sehingga siapa pun dapat membuat dan menjalankan AI Agent dengan lebih mudah.

Cara Membeli Token VIRTUAL di Pintu

Setelah mengetahui perkembangan terbaru Virtuals, kamu bisa mulai berinvestasi pada token VIRTUAL dengan membelinya di aplikasi Pintu. Berikut cara membeli VIRTUAL pada aplikasi Pintu:

  1. Buat akun Pintu dan ikuti proses verifikasi identitasmu untuk mulai trading.
  2. Pada homepage, klik tombol deposit dan isi saldo Pintu menggunakan metode pembayaran pilihanmu.
  3. Buka halaman market dan cari VIRTUAL.
  4. Klik beli dan isi nominal yang kamu mau.
  5. Sekarang kamu sudah mempunyai token VIRTUAL!

Selain VIRTUAL, kamu juga bisa berinvestasi pada aset crypto lainnya seperti BTC, ETH, dan yang lainnya tanpa harus khawatir adanya penipuan melalui Pintu. Selain itu, semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Ayo download aplikasi kripto Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.

Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya!

Disclaimer: Semua artikel dari Pintu Academy ditujukan untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan nasihat keuangan.

Kesimpulan

Virtuals Protocol menjadi salah satu infrastruktur AI Agent yang masih bertahan dan memberikan inovasi terbaru seiring pergantian narasi yang begitu cepat. ACP adalah produk inovatif yang dikeluarkan Virtuals Protocol dengan memanfaatkan smart contract yang memungkinkan AI Agents menjalankan model ekonominya secara mandiri melalui mekanisme pemberian tugas, evaluasi, dan pembayaran on-chain. Meski teknologinya terlihat sangat futuristik, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan, seperti potensi eksploitasi smart contract, eksekusi transaksi yang tidak diinginkan, serta berbagai risiko teknis lainnya.

Referensi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *