Laporan ini merangkum analisis teknikal terbaru untuk BTC, ETH, dan SOL serta sentimen pasar yang berpotensi memengaruhi pergerakan harga dalam satu minggu ke depan.
Ringkasan Artikel
- Tinjauan Pasar:
Pasar kripto memasuki November 2025 dalam fase konsolidasi setelah koreksi yang terjadi pada bulan Oktober. Bitcoin, Ethereum, dan Solana masih bertahan di level support penting, menunjukkan adanya minat beli yang tetap tinggi meskipun volume perdagangan menurun. Namun, kondisi ini dapat berubah dengan cepat jika harga mulai menembus ke bawah. - Sorotan Teknis:
Bitcoin bergerak sideways di kisaran $107.245–$115.770 sambil menunggu arah breakout berikutnya. Ethereum harus bertahan di atas level $3.860, sementara Solana tetap stabil di sekitar $168,79–$175,69. - Pendorong Pasar:
Sentimen pasar sedikit membaik (Indeks Fear & Greed: 37 → 42), sementara arus masuk institusional ke ETF Bitcoin masih tinggi. Data historis juga menunjukkan bahwa bulan November dan Desember secara musiman cenderung menjadi periode positif bagi Bitcoin.
Pasar crypto memasuki pekan pertama November 2025 dalam kondisi konsolidasi setelah fase koreksi yang terjadi selama Oktober. Bitcoin, Ethereum, dan Solana sama-sama bertahan di area support kunci yang telah diuji berulang kali, menandakan masih adanya minat beli meskipun volume perdagangan cenderung menurun.
Struktur harga pada ketiga aset utama ini menunjukkan bahwa pasar berada di fase ketidakpastian. Para pelaku pasar menunggu katalis baru, seperti perkembangan ETF Bitcoin, kondisi makro global, atau perubahan likuiditas.
Analisis Teknikal Bitcoin

Pergerakan harga Bitcoin cenderung sideways di area $107.245 – $115.770. Titik support pada area tersebut terlihat cukup solid setelah lebih dari lima kali membalikan arah harga dari turun menjadi naik.
Breakout ke atas atau atau ke bawah dari area konsolidasi tersebut akan menjadi acuan untuk menentukan arah selanjutnya.
Jika harga Bitcoin mampu breakout ke atas yang merupakan resistance, maka laju naik diperkirakan akan berlanjut dengan target kenaikan berada di level $123.218. Namun, jika harga Bitcoin turun, maka target berada pada support selanjutnya di level $100.718.
Analisis Teknikal Ethereum

Horizontal level di $3.860, yang berperan sebagai area RBS (Resistance Become Support), menjadi titik krusial dalam menjaga momentum positif harga Ethereum (ETH).
Meskipun area ini sempat beberapa kali ditembus, harga berhasil kembali rebound dan bertahan di atasnya, menandakan masih adanya minat beli yang kuat di zona tersebut. ETH perlu terus bergerak stabil di atas level ini untuk mempertahankan sentimen positif di pasar.
Jika berhasil, maka harmonic resistance di kisaran $4.250 menjadi target kenaikan berikutnya. Sebaliknya, jika ETH gagal mempertahankan posisi di atas $3.860, potensi koreksi lanjutan terbuka dengan area support berikutnya berada di kisaran $3.368–$3.435.
Analisis Teknikal Solana

Pergerakan harga Solana (SOL) saat ini menunjukkan sikap wait and see terhadap arah pergerakan Bitcoin, dengan kecenderungan bertahan pada pola konsolidasi positif.
Sentimen pasar terhadap SOL masih terjaga karena harga mampu bergerak di atas garis uptrend serta mempertahankan posisi di atas area support terdekat. Zona support di kisaran $168,79–$175,69 berperan sebagai benteng pertahanan utama yang sejauh ini berhasil menahan tekanan jual.
Selama harga SOL tetap stabil di atas area tersebut, peluang untuk melanjutkan penguatan masih terbuka, dengan target kenaikan terdekat berada di sekitar $211,57.
Analisis Faktor-Faktor Pendorong Pasar
1. Sentimen Pasar: Fear & Greed Index

Sentimen pasar kripto bergeser dari greed menuju fear dalam sebulan terakhir, menandakan adanya peningkatan kekhawatiran investor. Meski demikian, kenaikan dari 37 ke 42 menunjukkan sedikit perbaikan kepercayaan pasar menjelang awal November. Biasanya, zona “fear” sering dianggap sebagai fase akumulasi oleh investor jangka panjang.
2. Performa Bulanan Bitcoin

Secara historis, November dan Desember cenderung menjadi bulan positif bagi Bitcoin, rata-rata +42.52% di November dan +4.75% di Desember sejak 2013. Potensi recovery rally pada pertengahan bulan November cukup terbuka, terutama jika volume beli meningkat.
3. Exchange Netflow Bitcoin (CryptoQuant)

- Data menunjukkan dominasi aliran keluar (outflow) dari exchange sepanjang Oktober hingga awal November.
- Total netflow negatif signifikan (banyak candle merah) menandakan lebih banyak BTC keluar dari exchange menuju wallet pribadi.
- Harga BTC (garis hitam) saat ini berada di sekitar $109.4K (dalam satuan indeks CryptoQuant).
- Outflow yang kuat umumnya diartikan sebagai tanda akumulasi oleh pelaku pasar besar (whales), mengurangi tekanan jual di bursa. Jika tren ini berlanjut, dapat menjadi sinyal positif untuk pergerakan harga dalam beberapa minggu ke depan.
4. Masuknya institusi dan ETF
- Produk investasi berbasis kripto (ETP/ETF) mencatat aliran masuk yang signifikan, khususnya untuk Bitcoin: “Bitcoin dominated with US$931 m inflows … YTD inflows US$30,2 billions”. Sumber: Coinbureau.
- Di AS, proses persetujuan ETF kripto mengalami hambatan karena shutdown pemerintahan, tetapi beberapa penerbit menggunakan mekanisme pendaftaran “no delaying amendment” untuk listing tanpa persetujuan aktif dari U.S. Securities and Exchange Commission (SEC). Sumber: Coindesk.
Berita Pasar Altcoin
- Chainlink ($LINK): Chainlink Smart Conference akan dimulai pada 4 November 2025. Konferensi terbesar Chainlink kemungkinan besar akan mengumumkan berita penting tentang di acara ini.
- Aerodrome ($AERO): Aerodrome akan meluncurkan dua upgrade penting minggu depan, yaitu Slipstream V2 dan Autopilot.
- Plasma ($XPL): Plasma (XPL) baru saja mencapai harga all-time low baru di angka $0,25. Sejak diluncurkan bulan lalu, XPL sudah mengalami penurunan sekitar -85%.
Performa Aset Crypto Sepekan Terakhir
Aset Crypto dengan Performa Terbaik

- Spectral (SPEC) +19.14%
- Internet Computer (ICP) + 19.01%
- Official Trump (TRUMP) +17.67%
Aset Crypto dengan Performa Terburuk

- Heroes of Mavia (MAVIA) -55.78%
- OpenEDEN (EDEN) -49.90%
- Falcon Finance (FF) -45.45%