Kategori
Analisis Pasar Menengah

Analisis Pasar 10-16 Oktober: Inflasi AS Masih Tinggi, Bitcoin Berpotensi Kembali Sideways

Reading Time: 7 minutes

Angka inflasi yang masih tinggi kembali menjadi penyebab kurang bergairahnya pasar aset kripto. Bahkan, hal tersebut membuat pasar meyakini The Fed akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 0.75-1 bps sehingga pasar diekspektasikan masih akan sideways ke depan.

Kondisi tersebut membuat Bitcoin dan aset kripto lainnya masih kesulitan untuk bergerak menguat. Bitcoin telah beberapa kali bergerak ke level resistance pada garis tren multi-week di mana area 20.000 dolar AS menjadi level resistance psikologis bagi Bitcoin saat ini.

Tim trader Pintu telah mengumpulkan berbagai data penting tentang pergerakan pasar kripto selama sepekan terakhir yang terangkum dalam Analisa Pasar ini. Akan tetapi, perlu kamu perhatikan bahwa semua informasi pada Analisis Pasar ini bertujuan sebagai edukasi, bukan saran finansial.

Ringkasan Analisis Pasar

  • 📈Data Consumer Price Index (CPI) bulan September yang masih naik 8.2% sempat membuat pasar keuangan maupun aset kripto tertekan. Namun, setelah koreksi, harga berbalik menguat.
  • ⚠️The Fed kemungkinan akan kembali menaikkan suku bunga secara agresif yang berpotensi kembali menekan pasar.
  • 📊 Pergerakan Bitcoin berpotensi masih akan sideways dan tertahan oleh level resistance psikologis di 20.000

Analisis Ekonomi Makro

Data Consumer Price Index (CPI) pada bulan September naik 8.2% secara tahunan. Angka tersebut jauh lebih tinggi dari proyeksi konsensus yang sebesar 8.1%, serta sedikit turun dari angka bulan sebelumnya yaitu 8.3%. Jika melihat tren harga dengan mengeluarkan indeks pangan dan bahan bakar, indeks inti naik sebesar 6.6%, kenaikan terbesar dan tercepat sejak 1982 silam.

Grafik data consumer price index dalam setahun terakhir
Grafik data consumer price index dalam setahun terakhir.
perubahan bulanan pada bulan september

Merespons perilisan data tersebut, kemungkinan The Fed untuk menaikkan suku bunga acuan sebesar 0.75-1 bps menjadi hampir 100% (dari 82% sebelum rilis data). Oleh sebab itu, bersiap untuk hadapi kenaikan suku bunga yang besar pada November. Tercatat, The Fed sudah menaikkan suku bunga sebanyak 5 kali berturut-turut pada tahun ini, di mana 3 di antaranya naik sebesar 75 bps.

kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga sebesar 0.75-1 bps menjadi 99.4%
Pasca perilisan data CPI bulan September, proyeksi kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga sebesar 0.75-1 bps menjadi 99.4%.

Lebih lanjut, perilisan data CPI tersebut juga membuat pasar keuangan dan aset kripto berguguran. Hal ini sejalan dengan yield US Treasury yang naik seiring para trader yang priced in dengan kemungkinan The Fed yang akan lebih agresif menaikkan suku bunga acuan. Namun, pasca koreksi tersebut, harga berbalik menguat.

Inflasi berhasil naik tinggi sebenarnya tidak terlepas dari para konsumen yang mempunyai daya beli kuat, yang kebanyakan berasal dari sisa stimulus yang berkaitan dengan pandemi Covid-19 silam. Sementara itu, pasar tenaga kerja juga tetap tangguh di tengah kondisi ekonomi yang melambat. Oleh sebab itu, The Fed punya tantangan yang lebih besar untuk bisa menyeimbangkan ekonomi secara efektif.

Indeks Nasdaq sempat mengalami koreksi pasca perilisan data, namun berhasil berbalik menguat
Indeks Nasdaq sempat mengalami koreksi pasca perilisan data, namun berhasil berbalik menguat

Pergerakan Bitcoin 10-16 Oktober 2022

Tren serupa juga terjadi di pasar crypto. Bitcoin dan aset besar crypto lainnya mengalami koreksi pasca rilis data CPI. Pada satu titik, BTC sempat terjun ke area 18,160 sebelum akhirnya kembali ke area 19,500. Jika melihat grafik di bawah, terlihat bahwa saat ini BTC masih berada di garis resistance 21 minggu.

Lalu, untuk mengetahui apakah BTC mampu menembus titik resistance di 20.000, kita perlu menunggu lantaran BTC saat ini masih bergerak sideways. Selain itu, level psikologis 20.000 selama ini juga menjadi area yang kuat untuk pergerakan sideways BTC. Pada hari Sabtu, Bitcoin juga sempat bergerak menuju level resistance di garis tren multi-week seperti yang tergambar di bawah. Saat ini, 17.500 dan 16.000 menjadi level support untuk Bitcoin.

Pergerakan Bitcoin sempat menuju level resistance di garis tren multi-week
Pergerakan Bitcoin sempat menuju level resistance di garis tren multi-week.

Pergerakan Ethereum 10-16 Oktober 2022

Ethereum juga mempunyai pergerakan yang sama dengan Bitcoin dalam beberapa waktu terakhir. Pergerakan harganya selalu tertahan oleh garis EMA 21 minggu. ETH belum memperlihatkan momentum pergerakan harga yang kuat dalam tiga pekan terakhir pasca The Merge. Harga ETH sudah terkoreksi 22% dari posisi sebelum pre-merge ketika priced in dengan BTC. Saat ini, ETH mempunyai level support di 1.250 dan level resistance di 1.350.

Pergerakan ETH selalu tertahan oleh garis EMA 21 minggu dalam beberapa waktu terakhir
Pergerakan ETH selalu tertahan oleh garis EMA 21 minggu dalam beberapa waktu terakhir

Analisis On-Chain

Bitcoin Dominance telah mencapai titik resistance kuat di 41.8% seperti yang terlihat di grafik di bawah. Bahkan, pergerakannya sudah tertahan oleh titik resistance tersebut beberapa kali sejak pertengahan tahun. Bersiap kembali hadapi titik resistance tersebut, dengan BTC masih mendominasi pasar crypto vs ETH dan aset crypto lainnya.

Level 41.8% telah menjadi titik resistance kuat bagi Bitcoin Dominance sejak pertengahan tahun ini
Level 41.8% telah menjadi titik resistance kuat bagi Bitcoin Dominance sejak pertengahan tahun ini.

Seperti yang terlihat pada grafik di bawah, saat ini ETH/BTC masih berada di kisaran rentang harga 0.38 dan 0.5 Fibonacci retracement dengan EMA 55 minggu menjadi level support. Jika sampai level support tersebut terlewati, maka garis Fibonacci 0.38 akan menjadi level support berikutnya.

ETH/BTC masih berada di kisaran rentang harga 0.38 dan 0.5 Fibonacci retracement dengan EMA 55 minggu menjadi level support
ETH/BTC masih berada di kisaran rentang harga 0.38 dan 0.5 Fibonacci retracement dengan EMA 55 minggu menjadi level support.

BTC hash rate telah mencapai level tertingginya, meskipun harga BTC tengah berada dalam tren koreksi. Kenaikan pada tingkat kesulitan mining dan hash rate telah menyebabkan kapitulasi bagi para penambang. Pada saat yang sama, kenaikan hash rate juga menyebabkan tingkat kesulitan berada di level tertinggi yang membuat tingkat profitabilitas penambang menurun. Jumlah yang didapat dari para penambang dari masing-masing hash rate telah turun 80% secara tahunan. Hal inilah yang berujung pada kapitulasi penambang.

Hash rate BTC saat ini telah turun 80% dari posisi yang sama pada tahun 2021
Hash rate BTC saat ini telah turun 80% dari posisi yang sama pada tahun 2021.

📊 Bursa Pertukaran: Cadangan devisa bursa yang terus mengalami kenaikan mengindikasikan adanya tekanan jual. Net deposit di bursa pertukaran juga lebih tinggi dibanding rata-rata tujuh hari terakhir. Tingginya deposit juga diinprestasikan sebagai tingginya tekanan jual.

💻 Penambang: Para penambang melakukan aksi jual yang cenderung moderat dibanding rata-rata satu tahun terakhir. Pendapatan para penambang juga berada di kisaran moderat, dibandingkan rata-rata satu tahun terakhir.

🔗 On-chain: Lebih banyak investor yang menjual pada posisi rugi. Di tengah kondisi pasar yang bearish, ini bisa menandakan market bottom. Pergerakan para holders jangka panjang juga lebih rendah dibandingkan rata-rata. Mereka memiliki motif untuk menahan token mereka. Investor tengah berada pada fase kapitulasi di mana mereka saat ini menghadapi kerugian yang belum direalisasikan. Ini berarti berkurangnya motif untuk merealisasikan kerugian yang berujung pada berkurangnya tekanan jual.

🏦 Pasar Derivatif: Para trader jangka panjang lebih dominan dan mau membayar para trader jangka pendek. Sentimen jual saat ini lebih dominan di pasar derivatif. Lebih banyak sell orders yang diisi oleh para takers. Lalu, seiring dengan open interest (OI) yang meningkat, ini mengindikasikan lebih banyak likuiditas, volatilitas, dan perhatian akan masuk ke pasar derivatif. Tren kenaikan OI juga bisa mendukung tren pergerakan harga yang terjadi saat ini.

Berita Seputar Altcoins

  • 💵 Tether (USDT) kurangi eksposur commercial paper menjadi nol dan menggantikannya dengan US Treasury. Setelah menghadapi kritik akan potensi kepemilikan commercial paper, khususnya commercial paper milik perusahaan China, USDT memutusukan untuk menghilangkan commercial paper dari portofolionya. Kini, Tether Holdings Limited menggantikan investasi tersebut dengan US Treasury.
  • 🗳️ Aave DAO mem-voting untuk Fresh Deployment ke Ethereum. Berdasarkan laporan BGD Labs, terdapat beberapa kelebihan dari fresh deployment tersebut. Mulai dari bisa diluncurkan secara cepat, tidak memerlukan audit keamanan tambahan yang baru, hingga jauh lebih terjangkau lantaran gas fee yang lebih murah. Hanya saja, potensi kekurangan dari fresh deployment ini adalah pengguna harus melakukan migrasi posisi Aave V2 mereka menjadi Aave 3 di mana beberapa intergasi bisa saja menyulitkan.

Berita Lainnya dari Dunia Kripto dalam Sepekan Terakhir

  • 🖼️ Opensea Streamlines NFT baru saja luncurkan SeadDrop. OpenSea hadirkan SeadDrop, sebuah open-source smart contract yang memungkinkan para kreator proyek NFT untuk melewati hal-hal merepotkan ketika membuat smart contract mereka sendiri. SeaDrop akan mengurusi semua kompleksitas teknikan dan para kreator akan mendapatkan kontrol lebih karena bisa mengatur kapan waktu peluncuran proyek, menambahkan allow-list, hingga membuat jenjang untuk allow-list tersebut.
  • ⚠️ Cadangan mining Bitcoin berada di titik terendah dalam 12 tahun terakhir. Berdasarkan analisa IntoTheBlock, cadangan Bitcoin telah turun menjadi 1.91 juta BTC, yang merupakan titik terendah sejak Februari 2010. Ini menggambarkan imbas dari para penambang yang menjual Bitcoin mereka beberapa waktu terakhir, sebagai bentuk untuk mengompensasi keuntungan mereka yang berkurang lantaran tertekannya pasar kripto.
  • 🎮  Sebanyak 1.3 miliar dolar AS telah dikumpulkan oleh proyek permainan blockchain dan metaverse sepanjang kuartal III-2022. Di tengah kondisi pasar kripto yang berada dalam tekanan, total keseluruhan nilai investasi di proyek permainan blockchain telah mencapai 7 miliar dolar AS hingga akhir September 2022. Sementara jumlah angka unik dompet yang aktif di industri permainan blockchain naik 8% (912K) secara bulanan, dan dominasinya masih bertahan di angka 48%.

Performa Aset Kripto dalam Sepekan Terakhir

Infografis Performa Aset Kripto dalam Sepekan Terakhir
Pergerakan pasar kripto dalam sepekan lalu cenderung berada dalam tekanan. Sumber: Coin360

Aset Kripto dengan Performa Terbaik

  • Quant (QNT) +22.86%
  • Ethereum Name Service (ENS) +10.19%
  • Maker (MKR) +8.09%

Aset Kripto dengan Performa Terburuk

  • Chiliz (CHZ) -16.55%
  • Ape Coin (APE) -15.72%
  • NEAR Protocol (NEAR) -15.02%

Referensi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *