Pernahkah kamu menerima e-mail yang menginformasikan bahwa kamu mendapatkan crypto airdrop? Saat kamu mengklik link tersebut dan menghubungkan wallet, tiba-tiba seluruh aset di wallet kamu hilang! Ini adalah fenomena umum di dunia Web3, dan penipuan ini termasuk dalam kategori serangan phishing. Selain phishing, masih banyak jenis penipuan lain yang berpotensi merugikan finansial pengguna. Apa saja jenis-jenis penipuan tersebut dan bagaimana cara menghindarinya? Yuk, simak selengkapnya di artikel ini.
Ringkasan Artikel
- ☠️ Penipuan (scam) menjadi salah satu kejahatan terbesar dalam dunia crypto. Meskipun jumlah kerugian pada tahun 2023 menurun dari tahun sebelumnya, namun kegiatan penipuan semakin meningkat.
- 🚨 FOMO (Fear of Missing Out**)** dan keserakahan adalah dua emosi yang sering dimanfaatkan oleh penipu untuk mengeksploitasi pengguna di dunia Web3.
- ⚠️ Contoh penipuan dalam dunia Web3 adalah romance (pig butchering), phising, airdrop scam, eksploitasi smart contracts, dan rug pull.
- 🔰 Penggunaan MPC Wallet dan praktik keamanan yang baik dapat secara signifikan meningkatkan perlindungan terhadap ancaman di dunia Web3.
Penipuan dalam Dunia Web3
Dunia Web3 membawa transformasi besar dengan menggunakan teknologi blockchain dan desentralisasi. Namun, Web3 juga menghadirkan tantangan keamanan yang signifikan.
Semakin canggih teknologi blockchain, semakin hebat juga para hacker. Mereka terus mengembangkan metode dan strategi baru untuk mengeksploitasi kerentanan dalam sistem dan menipu pengguna.
Berdasarkan data dari Chainalysis, penipuan (scam) menjadi salah satu kejahatan terbesar dalam dunia crypto. Meskipun jumlahnya pada tahun 2023 menurun dari tahun sebelumnya, namun kegiatan penipuan semakin meningkat.
Chainalysis mengelompokan penipuan on-chain berdasarkan metodologinya dan menemukan adanya pola dan kriteria tertentu. Semua aktivitas penipuan melibatkan target yang disesatkan oleh pelaku.
Romance (pig butchering), NFT scams, dan rug pull meningkat signifikan pada tahun 2023. Selama tahun 2023, jumlah pembayaran rata-rata pada romance (pig butchering) dan NFT scams masing-masing mencapai $4.593 dan $3.095.
Istilah "pig butchering" menggambarkan proses panjang dan manipulatif yang digunakan oleh penipu untuk "menggemukkan" korban, sebelum "menyembelih" dengan mencuri aset korban.
Dikutip dari Aleph Zero, FOMO (Fear of Missing Out) dan keserakahan adalah dua emosi yang sering dimanfaatkan oleh penipu untuk mengeksploitasi pengguna di dunia online, termasuk dalam ruang crypto dan Web3.
Penipu bisa menggunakan berbagai teknik seperti penawaran investasi dengan waktu terbatas, keuntungan yang besar, hingga manipulasi psikologis tentang cerita sukses palsu. Tak hanya itu, ada banyak cara yang dapat dilakukan penipu dalam mengambil keuntungan pribadi dalam dunia Web3.
Jenis-jenis Penipuan dalam Dunia Web3 dan Cara Mencegahnya
1. Romance (Pig Butchering) Scam
Penipu membangun hubungan romantis palsu untuk merayu korban agar ia memberikan uang atau informasi sensitif. Praktik ini sering kali melibatkan investasi crypto palsu.
Dampak: Korban mengalami kerugian finansial yang signifikan dan trauma psikologis.
Cara menghindari:
- Verifikasi identitas dan latar belakang orang tersebut sebelum berkomitmen lebih lanjut.
- Jangan pernah mengirim uang atau berinvestasi berdasarkan nasihat dari seseorang yang baru dikenal.
2. Phishing
Penipu mengirimkan email, pesan, atau membuat situs web palsu yang meniru layanan crypto populer untuk mencuri kredensial pengguna.
Dampak: Pengguna mungkin tanpa sadar mengungkapkan informasi login atau private key mereka yang memungkinkan penipu mencuri aset crypto.
Cara menghindari:
- Jangan pernah mengklik link dalam e-mail atau Twitter yang tidak dikenal.
- Verifikasi URL situs web untuk memastikan kamu mengakses situs resmi.
- Aktifkan otentikasi dua faktor (2FA) pada akun kamu.
3. Token Tidak Dikenal Muncul di Wallet
Munculnya token tidak dikenal di wallet kamu, padahal kamu tidak membelinya, bisa jadi merupakan bagian dari penipuan airdrop phising atau dusting attack.
- Airdrop phising: Ketika kamu berinteraksi dengan token tersebut, kamu mungkin diarahkan ke situs phishing yang berusaha mencuri informasi login atau private key kamu.
Kemungkinan lainnya, ketika kamu mencoba mengirim atau menukar token, transaksi akan gagal tetapi biaya gas yang kamu bayarkan akan masuk ke wallet penipu.
- Dusting attack: Token ini mungkin digunakan untuk melacak aktivitas wallet dan mengidentifikasi pemiliknya.
Dampak: Pengguna bisa mengalami kehilangan dana di dalam wallet.
Cara menghindari:
- Jangan mencoba mengirim, menukar, atau menjual token tersebut.
- Sembunyikan token untuk menghindari interaksi yang tidak disengaja.
4. Scam Airdrops dan Giveaway
Penipu mengiklankan airdrop atau giveaway palsu yang menjanjikan hadiah crypto gratis, tetapi meminta pengguna untuk mengirim sejumlah crypto terlebih dahulu sebagai “biaya pendaftaran” atau untuk “memverifikasi” Web3 wallet mereka.
Dampak: Pengguna kehilangan crypto yang dikirim dan tidak menerima hadiah apapun.
Cara menghindari:
- Jangan pernah mengirim crypto sebagai “biaya pendaftaran” atau untuk “memverifikasi” wallet.
- Verifikasi legitimasi airdrop atau giveaway melalui sumber resmi sebelum berpartisipasi.
- Hindari tawaran keuntungan yang sangat besar.
5. Exploitasi Smart Contract
Penipu mengeksploitasi kelemahan dalam kode smart contract untuk mencuri dana atau memanipulasi fungsi kontrak.
Dampak: Pengguna kehilangan dana yang terkunci dalam smart contract yang dieksploitasi. Hanya penipu itu sendiri yang bisa menarik dana tersebut.
Cara menghindari:
- Gunakan platform yang resmi.
- Sebelum berinteraksi dengan smart contract, periksa kode menggunakan alat seperti Etherscan, Solscan, Arbiscan, dan lain-lain.
6. Rug Pulls
Developer menciptakan proyek crypto atau DeFi dengan niat untuk menipu, mengumpulkan dana dari investor, lalu menarik semua dana (rug pull) dan meninggalkan proyek tersebut.
Dampak: Investor kehilangan semua dana yang mereka investasikan dalam proyek tersebut.
Cara menghindari:
- Periksa tim developer untuk memastikan mereka dikenal dan memiliki reputasi baik.
- Teliti proyek secara menyeluruh, termasuk audit keamanan dari pihak ketiga.
- Perhatikan komunitas proyek crypto melalui media sosialnya. Jika suatu proyek tidak memiliki komunitas aktif, kamu bisa pertimbangkan untuk tidak investasi di proyek tersebut.
Baca juga: Cara Memilih Memecoin Anti Rug Pull 2024
MPC Wallet untuk Keamanan Web3 Tingkat Tinggi
Platform Web3 menggunakan teknologi blockchain untuk memberikan kontrol penuh kepada pengguna atas data dan aset digital mereka. Meskipun menawarkan banyak keuntungan, Web3 juga rentan terhadap penipuan dan serangan siber yang semakin canggih.
Untuk mengatasi tantangan ini, MPC (Multi-Party Computation) Wallet menjadi solusi yang menonjol. MPC Wallet membagi private key pengguna menjadi beberapa bagian yang disimpan di berbagai entitas terpercaya, sehingga tidak ada satu pihak yang memiliki akses penuh ke kunci tersebut. Teknologi ini meningkatkan keamanan dan membantu melindungi pengguna dari berbagai jenis penipuan di dunia Web3.
Baca selengkapnya tentang Apa itu MPC Wallet?
Pintu Web3 Wallet merupakan Web3 wallet yang menggunakan teknologi MPC. Teknologi ini dapat membantu meningkatkan keamanan aset crypto kamu dan mengurangi risiko penipuan, termasuk wallet drainer.
Pintu Web3 Wallet juga dilengkapi dengan fitur Fraud Detection yang dapat mendeteksi kejanggalan pada suatu smart contracts. Jadi, sebelum kamu berinteraksi dengan smart contract, Pintu Web3 Wallet akan memberikan peringatan apakah kamu harus melanjutkan atau membatalkannya.
Kegunaan MPC Web3 Wallet dalam Mencegah Penipuan
- Mengurangi risiko single point of failure Dengan membagi private key ke beberapa bagian, risiko yang terkait dengan single point of failure berkurang secara signifikan. Penipu tidak bisa hanya mencuri satu kunci untuk mendapatkan akses penuh.
- Meningkatkan keamanan transaksi Transaksi harus disetujui oleh beberapa bagian dari kunci yang terdistribusi. Ini menambah lapisan keamanan tambahan karena penyerang harus mengumpulkan semua bagian kunci untuk menyetujui transaksi berbahaya.
- Integrasi dengan protokol keamanan tambahan MPC Wallet dapat diintegrasikan dengan protokol keamanan tambahan seperti otentikasi dua faktor (2FA) dan verifikasi biometrik yang semakin meningkatkan keamanan keseluruhan.
Kesimpulan
Berbagai jenis penipuan dalam dunia Web3 sering terjadi dan sangat merugikan pengguna. Untuk mengatasi ancaman ini, penggunaan MPC Wallet, seperti Pintu Web3 Wallet, menjadi solusi yang cukup efektif.
Namun, tidak ada solusi yang sepenuhnya bebas risiko, tetapi kombinasi dari teknologi seperti MPC Wallet dan praktik keamanan yang baik dapat secara signifikan meningkatkan perlindungan terhadap ancaman di dunia Web3.
Bagaimana cara melakukan transaksi di dApps dengan Pintu Web3 Wallet?
Untuk melakukan transaksi apapun di dApps seperti swap, jual beli, hingga staking token, kamu hanya perlu menghubungkan Pintu Web3 Wallet dengan dApps melalui WalletConnect.
Untuk menghubungkan wallet dengan dApp, kamu bisa lakukan langkah berikut:
- Kunjungi website dApp pada laptop atau mobile browser kamu, misalnya Pancakeswap.
- Klik ‘Connect Wallet’ pada bagian kanan atas layar.
- Piih ‘WalletConnect’, lalu akan muncul kode QR.
- Buka aplikasi Pintu halaman Web3, lalu pindai kode QR menggunakan ‘WalletConnect’.
- Atau, kamu juga bisa menyalin URL dApp pada kanan atas kode QR melalui smartphone, lalu tempelkan pada kamera WalletConnect di Pintu Web3 Wallet.
- Sukses! Pintu Web3 Wallet kamu telah terhubung dengan dApp.
Setelah wallet kamu terhubung dengan dApp, kamu bisa melakukan transaksi pada fitur-fitur yang tersedia di dApp tersebut.
Referensi
- Chainanalysis, The 2024 Crypto Crime Report, Chainanalysis, diakses 4 Juni 2024.
- Aleksander Baczkowski, How to stay safe and secure in Web3? Key takeaways from Podcast Episode 1, Medium, diakses 4 Juni 2024.
- Builder DAO, Web3 Security: Uncovering the Hidden $100 Billion Market, Medium, diakses 4 Juni 2024.