Kategori
Analisis Pasar

Sinyal Crypto Hari Ini, 4 Juni 2024: Dua Kemungkinan Nasib Pergerakan BTC

Reading Time: 4 minutes

Euforia pasar crypto seputar ETF Ethereum spot rupanya sudah berakhir pada pekan ini. Kini, BTC dan ETH terpantau sudah memasuki fase sideways. BTC berada di bawah ambang batas $70.000, sedangkan ETH di bawah $4.000 dengan volume perdagangan yang turun.

Jika melihat tren pada awal minggu ini, BTC dan pasar crypto secara umum kembali melanjutkan tren koreksinya. Sementara untuk total kapitalisasi pasar crypto masih stagnan dengan tertahan di kisaran $2,5 triliun ketika artikel ini ditulis.

Kini harga $69.000 milik BTC menjadi level yang wajib diperhatikan pada pekan ini. Jika BTC berhasil mengubah level resistance tersebut menjadi level support, besar kemungkinan tren akan berganti menjadi bulllish. Namun, jika gagal menembus level resistance tersebut, BTC akan melanjutkan konsolidasi pada area harga saat ini.

Memasuki pekan ini, tim Pintu Academy telah mengumpulkan informasi penting yang berpotensi menjadi katalis penggerak beberapa aset crypto. Informasi dari beberapa proyek tersebut kemudian dianalisis untuk mengetahui apakah akan menjadi katalis positif atau negatif terhadap pergerakan harga asetnya.

Perlu diketahui bahwa seluruh informasi pada Market Signal ini bukan saran finansial, tetap do your own research sebelum mengambil keputusan finansial!

Arbitrum (ARB) ➡️ Bullish 🚀

Arbitrum baru saja memulai voting proposal pembaruan Stylus pada 31 Mei 2024 hingga 7 Juni 2024. Ketika artikel ini ditulis sebanyak 98% anggota DAO Arbitrum sudah menyetujui proposal tersebut.

Dengan adanya pembaruan Stylus, proses pembuatan smart contract di Arbitrum akan menjadi lebih efisien dan bersifat Multi Virtual Machine. Pasalnya, tim pengembang nantinya bisa membuat smart contract menggunakan bahasa pemrograman Rust yang jauh lebih efisien dibanding Solidity. Selain itu, seiring bersifat MultiVM, smart contract pada Stylus menjadi sepenuhnya interoperable dengan smart contract EVM.

Sumber: Arbitrum Docs

Dikabarkan, banyak tim pengembang yang sudah membangun dApps mereka di testnet Stylus dalam beberapa bulan terakhir. Jika pembaruan ini berhasil diterapkan, Stylus diyakini bisa menarik banyak tim pengembang baru dari berbagai ekosistem VM alternatif. Lebih lanjut, Stylus juga menghadirkan use-cases baru yang mungkin belum pernah dirasakan di rantai berbasis EVM.

Pembaruan yang meningkatkan fundamental serta memperbesar ekosistem Arbitrum ini berpotensi menjadi katalis positif yang bisa mengangkat harga ARB dalam jangka pendek. Adapun, saat ini ARB diperdagangkan di area Rp 18.415.

Pendle Finance (PENDLE) ➡️ Bullish 🚀

Pendle Finance (PENDLE) menjadi token lain yang bisa berada dalam tren bullish pekan ini. Salah satu faktor pendorong utamanya adalah keberhasilan PENDLE mencatatkan pertumbuhan Total Value Locked (TVL).

Berdasarkan data Defi Llama, TVL PENDLE telah mencapai $6,68 miliar atau yang tertinggi sepanjang sejarah. Padahal, pada awal tahun ini, TVL PENDLE hanya sebesar $295,5 juta. Dengan kata lain, TVL tersebut telah naik lebih dari 2.000% dalam lima bulan terakhir!

Kenaikan pada TVL merujuk pada kenaikan keseluruhan nilai sebuah aset yang terkunci pada protokol DeFi. Naiknya TVL juga dianggap sebagai indikator positif seiring memperlihatkan pertumbuhan minat dan partisipasi pada sebuah protokol.

Faktor utama yang mendongkrak TVL PENDLE adalah dari pertumbuhan penggunanya. Maklum, Pendle belakangan ini rajin melakukan kerjasama dengan protokol lain seperti Ether.Fi, Renzo, dan terbaru Ethena. Tercatat, smart contract PENDLE berada di tiga besar kepemilikan eETH (LST EtherFi), ezETH (LST Renzo), dan USDe (Dolar sintetis Ethena). Selain itu, kenaikan harga ETH dalam beberapa waktu terakhir turut membantu kenaikan TVL PENDLE.

Pertumbuhan metrik tersebut bisa menjadi katalis positif untuk harga PENDLE yang mencoba menembus level ATH-nya. Adapun, saat ini PENDLE berada di level Rp 103.128. Sedangkan level ATH-nya berada di Rp 113.092.

FET, AGIX, OCEAN ➡️ Tidak Menentu⚖️

Fetch Ai (FET), SingularityNET (AGIX), dan Ocean Protocol (OCEAN) akan melakukan merger menjadi satu entitas dengan nama baru Artificial Superintelligence Alliance (ASI). $ASI akan menjadi ticker yang merepresentasikan protokol open-source yang berfokus pada jaringan terdesenttralisasi di industri Artificial Intelligence (AI).

Pada 11 Juni mendatang, pemilik token $FET bisa melakukan swap menjadi $ASI melalui kontrak migrasi token. Sementara untuk swap token AGIX dan OCEAN baru bisa dilakukan pada 13 Juni, berbarengan dengan rampungnya proses merger.

Nantinya, pemilik FET akan mendapatakan 1 token ASI untuk setiap 1 token FET. Sementara pemilik AGIX akan mendapatkan 0,433350 token ASI untuk setiap 1 token AGIX. Lalu pemilik OCEAN akan mendapatkan 0,433226 token ASI untuk setiap 1 token OCEAN.

Dengan semakin dekatnya deadline eksekusi marger, cukup sulit untuk melihat seperti apa dampaknya terhadap pergerakan harga. Terlebih hingga saat ini belum pernah ada proses merger yang melibatkan tiga protokol di industri crypto.

Jika ternyata momen merger justru dijadikan aksi “sell the news”, tekanan jual dapat memicu terjadinya koreksi. Namun, jika merger justru memicu aksi beli berkat potensi ASI sebagai raksasa baru pada sektor AI, harga token ASI bisa jadi justru melejit. Oleh sebab itu, ketiga harga token tersebut masuk kategori tidak menentu dalam jangka pendek.

Mina Protocol (MINA) ➡️ Tidak Menentu⚖️

Token berikutnya yang masuk ke dalam pantauan adalah Mina Protocol (MINA). Pada 4 Juni, ia dijadwalkan akan meluncurkan pembaruan Barkeley. Pada pembaruan besar tersebut, memungkinkan MINA untuk membuat smart contract berbasis Zero Knowledge (ZK). Dengan teknologi ZK, MINA juga akan mendukung zkApps, solusi Layer-2, hingga bridges pasca pembaruan tersebut.

Sumber: Mina Docs

Pada pembaruan Berkeley, fitur penting lainnya yang disiapkan oleh MINA adalah Kimchi, sebuah mekanisme proof system yang meningkatkan aspek keamanan serta mendukung tambahan program baru.

Namun, skenario untuk MINA tidak jauh berbeda dengan FETCH. Jika pembaruan Berkeley diikuti oleh “sell the news” maka meningkatkanya tekanan jual akan memicu terjadinya koreksi. Namun, terdapat kemungkinan pembaruan ini akan memperkuat fundamental MINA dan bisa mendorong prospeknya.

Saat ini, token MINA diperdagangkan di area Rp 14.025. Ia sudah mencatatkan penguatan sebesar 20,42% dari level terendahnya di Rp 11.646 pada 17 Mei 2024.

Performa Aset Crypto di Pintu dalam Sepekan Terakhir

Berikut ini adalah crypto dengan performa terbaik dan terburuk di Pintu:

Aset Crypto dengan Performa Terbaik

  • My Neighbor Alice (ALICE): 🔼97,90% (Rp 41,298)
  • Entangle (NGL): 🔼78,85% (Rp 13.357)
  • Foxy (FOXY): 🔼68,60% (Rp 390)

Aset Crypto dengan Performa Terburuk

  • OMG Network (OMG): 🔽30,76% (Rp 8.198)
  • Waves (WAVES): 🔽29,79% (Rp 27.616)
  • SubQuery Network (SQT): 🔽25,06% (Rp 280)

Berita Crypto Seminggu Terakhir

Berikut ini adalah beberapa berita crypto penting dalam seminggu terakhir:

Referensi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *